Ange Postecoglou dan Keyakinan Gelar Untuk Tottenham Hotspur
Tottenham Hotspur mengakhiri musim 2022/2023 dengan posisi yang cukup mengecewakan, peringkat 8 dan tidak berlaga di Eropa musim depan adalah capaian terburuk beberapa musim terakhir. Mungkin bisa dimaklumi bagi sebagian orang, posisi pelatih kosong menjelang berakhirnya liga, karena Antonio Conte di pecat sebelum musim berakhir. Untuk menyelesaikan liga, asisten Conte yang melanjutkan, itu pun juga hanya beberapa pertandingan, di pecat juga. Ryan Mason yang akhirnya melanjutkan sampai akhir kompetisi. Begitulah Spurs!.
Source: https://twitter.com/SpursOfficial/status/1667167167014395905 |
Bila dibandingkan dengan Julian Nagelsmann, Luis Enrique, atau bahkan Brendan Rodgers sekalipun, nama Ange Postecoglou jelas kalah tenar. Lalu apa yang apa yang mau diharapkan?
Sejujurnya sebagai pendukung Spurs saya berharap Mauricio Pochettino yang kebetulan sedang tidak melatih klub manapun akan mengisi kekosongan kursi pelatih Spurs, tapi apa daya, pemilik klub bahkan tidak meliriknya. Entah punya masalah apa Daniel Levy dengan Pochettino. Sudahlah, terserah Levy saja.
Mendukung Spurs harus siap dengan permainan rasa, yang pada akhirnya harapan tertumpu pada apa yang menjadi kebijakan pemilik klub, termasuk dalam urusan pemilihan pelatih. Walau bukan nama yang tenar, Ange diharapkan bisa mewujudkan harapan para pendukung Spurs, mungkin kalau bicara gelar harus realistis, tapi membangun ulang tim sepertinya menjadi hal yang realistis untuk jangka pendek. Kalau pendukung dan pemilik klub sabar, saya yakin dalam 4 tahun sesuai kontrak, minimal ada trofi yang bisa di angkat.
Kembali ke belakang, kurang apa pelatih sekelas Mourinho dan Antonio Conte? Nyatanya juga belum bisa memberikan gelar juara secara instan. Kalau menurut saya, permasalahan di Spurs itu soal fondasi tim, perlu dibangun ulang, banyak pemain yang itu itu saja. Bisa dibilang sudah sampai pada titik jenuh. Nah, semoga saja Ange Postecoglou adalah obat ketika Spurs diibaratkan sakit.
Tulisan ini jadi pengingat, percaya saja, ketika Postecoglou menyelesaikan kontraknya 4 tahun kedepan, minimal ada 1 trofi yang akan diangkat, entah dalam kompetisi atua liga apa. Butuh kesabaran untuk membangun sebuah tim, kecuali klub yang punya dana tak terbatas dengan pelatih bagus semacam Manchester City.
Sudah, lelah berharap terus, apapun jadinya, yang penting bukan Brendan Rodgers. Bukan apa-apa, bukan karena pelatih jelek, tapi feeling lagi nggak bagus dengan Rodgers.
Buat Ange Postecoglou, tak tunggu perubahan di Tottenham Hotspur, yang pasti raihan gelar juara, walau nunggu empat tahun sesuai kontrak kerjamu. Malu di bully terus. 😅
#COYS
Post a Comment for "Ange Postecoglou dan Keyakinan Gelar Untuk Tottenham Hotspur "
Post a Comment