Mengenal Perbedaan Obat Generik dan Obat Paten pada Sucralfate

Obat generic merupakan jenis obat yang memiliki kesamaan kandungan bahan aktif dengan obat paten, begitu pun dalam hal fungsi, manfaat dan formulasinya. Persamaan yang lainnya adalah mengenai kekuatan, dosis, kualitas dan keamanan produk bagi pemakainya. Walaupun memiliki persamaaan, obat generic dengan harga yang jauh lebih murah dibandiingkan dengan obat paten atau obat bermerk. Hal yang paling mempengaruhi rendahnya harga jual obat generic adalah karena obat ini dijual tanpa merk. Dan ada juga obat generic yang sengaja tidak dipatenkan oleh pembuatnya.

Begitu pula pada Sucralfate generic maupun obat bermerk atau paten adalah sama-sama memiliki kandungan zat aktif berupa sucralfate. Zat aktif ini memiliki fungsi untuk mengobati tukak lambung atau usus dua belas jari.  Cara kerja Sucralfate adalah dengan membentuk lapisan yang melindungi lambung/usus dua belas jari dari asam, enzim pemecah protein, dan asam empedu sehingga member kesempatan untuk prosees penyembuhan luka di lambung atau usus dua belas jari.

Ilustrasi. Image by Arek Socha from Pixabay.com

Pada umumnya perbedaan harga antara obat generic dan obat paten disebabkan hak paten yang dimilki oleh obat bermerk, walaupun sebenarnya efektivitas obat generic maupun obat paten sama-sama baik. Obat generic ataupun obat bermerk memiliki kandungan zat aktif yang sama persis dapat saling m enggantikan. Kedua obat tersebut dapat digunakan dengan pengaturan dosis yang sama, kecuali diintruksikan lain secara khusus oleh dokter atas suatu pertimbangan tertentu. Walaupun demikian, Anda harus berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum mengkonsumsinya.

Perbedaan Obat Generik dan Obat Paten

Merk obat adalah berasal dari perusahaan obat yang pertama kali mematenkannya. Dengan adanya hak paten, perusahaan obat dapat menjadi satu-satunya perusahaan yang menjual obat tersebut dengan merek yang mereka ciptakan. Berakhirnya masa berlaku hak paten dilakukan untuk menghilangkan monopoli pada penjualan obat. Dengan tidak adanya merk, maka otomatis biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan obat bisa ditekan. Salah satu yang paling banyak menyedot dana adalah biaya iklan. Karena obat generic tidak menggunakan iklan untuk promosinya, maka harganya pun bisa lebih murah. Selai biaya iklan, penyedot dana yang tak kalah besarnya adalah penelitian dan pengembangan obat. Berakhirnya hak paten membuat produsen obat generic tinggal mengikuti langkah perusahaan yang dahulu memiliki hak paten dan dapat menjualnya dengan harga terjangkau.

Hal yang Perlu Diketahui dari Obat Generik

Di bawah ini adalah fakta-fakta mengenai obat generic yang harus kita ketahui, diantaranya adalah :

• Komposisi

Komposisi yang terkandung dalam obat generic tidak 100% sama dengan obat paten. Tetapi yang pasti, obat generic wajib untuk menduplikasi bahan aktif yang ada di dalam obat paten. Sementara yang diperbolehkan berbeda adalah warna, rasa dan bahan-bahan tambahan lainnya. 

• Keamanan 

Obat generic wajib memiliki tingkat keamanan yang sama dengan obat peten. Selain itu, juga memiliki efek samping yang sama sebagimana obta paten. Karenanya harga yang murah bukan berarti keamanannya rendah.

• Efektivitas 

Kualitas, kekuatan, kemurnian, stabilitas unsure kimia, serta waktu penyerapan obat mempengaruhi tingkat efektivitas obat. Terdapat anggapan bahwa proses penyerapan tubuh terhadap obat generic memerlukan waktu lebi generic lama dibandingkan obat paten. Padahal sebenarnya tidak demikian, obat generic memiliki kualitas, kekuatan, kemurnian, stabilitas unsure kimia, serta waktu penyerapan obat yang sama, sehimgga tidak terdapat perbedaan saat diserap oleh tubuh.

• Penggunaan mesin produksi

Ada yang beranggapan bahwa obat generic sering dicitrakan sebagi obat yang dibuat dengan mesin dengan tekhnologi seadanya, namun anggapan itu keliru karena obat generic juga menggunakan mesin dengan tekhnologi yang sama dengan hak paten.